Djarot: PKB Dari Dulu Merapat Terus, PKB di Jawa Timur Singkatannya Partai Konconi Banteng

KUSUKANEWS.COM - Djarot Saiful Hidayat menganggap sejak dulu PKB merupakan sahabat PDI Perjuangan.
Calon wakil gubernur DKI jakarta tersebut menjelaskan, partai tersebut tidak pernah berseberangan dengan PDIP.
Khususnya Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Timur.
Karena itu PKB di wilayah tersebut biasa disebut sebagai ‘Partai Konconi Banteng’ atau partai temannya Banteng.
“PKB dari dulu merapat terus, PKB di Jawa Timur, singkatannya ‘Partai Konconi Banteng’,” ujar Djarot, di Jalan Samudra, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2017).
PKB, kata Djarot dikenal sebagai ‘teman Banteng’ di dua kota besar di pulau Jawa.
“Di Jawa Timur dan di Jawa Tengah terkenal (sebagai) Partai Konconi Banteng,” jelas Djarot.
Lebih lanjut, ia pun mengucapkan terima kasih jika PKB memang mau mendukung dirinya dan Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta putaran dua.
“Jadi kalau merapat ya terima kasih, alhamdulillah (kalau) memang seperti itu,” kata Djarot.
Ia mengaku senang jika partai yang kini dipimpin Muhaimin Iskandar itu mendukungnya.

Hal tersebut lantaran PKB dan PDIP memiliki visi yang sama terkait ‘islam kebangsaan’.
“Kenapa? karena sama-sama mengembangkan islam yang betul-betul kebangsaan, islam yang nusantara,” ucap Djarot.
Menurutnya, pemahaman islam yang ditunjukkan PKB, tidak seperti yang dilakukan sebagian orang yang ia temui selama momen Pilgub DKI berlangsung.
“(Tapi) bukan islam yang garis keras dan bukan islam yang marah sama (saya dan Ahok),” tutur Djarot.
Mantan Wali Kota Blitar itu kembali menyebut DPW PKB Jawa Timur yang menunjukkan bahwa islam juga menghormati sisi kebangsaan.
“Coba lihat di Jawa Timur, Partai Konconi Banteng, itu bahasa Jawanya, bahasa Indonesianya Partai Kancanya Banteng,” ujar Djarot.[tn]

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Djarot: PKB Dari Dulu Merapat Terus, PKB di Jawa Timur Singkatannya Partai Konconi Banteng"

Posting Komentar